Jual Batik Sutra
Desainer baju kawakan Herman Nuary berikan sedikit bocoran mengenai batik sutra, adalah terus menjadi pipih terus menjadi baik. Tetapi untuk yang tak teliti, sedang susah membedakan.
Herman melaporkan memilah kain sutra asli sebenarnya menginginkan kejelian. Diperlukan sensibilitas mata buat membedakan antara kain batik sutra yang absah serta yang replika. Ia pula menjelaskan, kain batik yang bagus.
Kain sutra autentik terus menjadi pipih terus menjadi bagus. Terlebih sekiranya kain sudah diberikan motif beberapa warna, biayanya terus menjadi mahal. Per m bisa Rp 1, 2 juta maupun lebih,\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\\” ucap dalang yang menggemari warna gelap itu.
Bagi Herman Nuary, ketika ini di pasaran dipadati kain- kain sutra yang sulit dibedakan antara yang asli dengan ilegal. Buat mengenali sehelai kain sutra itu asli ataupun ilegal, penjelasan selanjutnya ini dapat menolong.
Kain sutra terdiri atas 2 macam, yakni sutra ciptaan kelengkapan membordir mesin( ATM), serta sutra ATBM( kelengkapan membordir bukan mesin). Buat membedakan kain sutra ATM dengan ATBM, sesungguhnya dapat dipandang dengan sebentar penglihatan saja.
Kain sutra ATBM kira- kira agresif, lebih
tebal, serta kilat kusut, karena hasil ciptaan tangan- tangan pakar. Melainkan sutra ATBM tetapi selalu halus. Cara mewarnainya mengaplikasikan materi alami.
Harga sutra ragam ini lebih mahal serta persediaannya terbatas. Sebaliknya ukurannya lebih kecil dibanding produk sutra hasil penciptaan dari mesin.
Buat kain ATM yang terbuat dengan mesin, kainnya lebih lembut, halus, melainkan kaprah- kaprah pasaran, sebab produksinya banyak, bisa massal serta pasti saja biayanya relatif lebih ekonomis. Saat ini di pasaran banyak ditemui sutra Tiongkok, yang ciri- cirinya Sutranya asli, kainnya baik, lembut, serta halus. Sutra yang bermula dari Cina ini, pula tercantum ATM yang dibuat dengan mesin teknologi yang canggih
Kemudian gimana mengenali karakteristik batik sutra batik Jogja ilegal? Mudah saja. Kain Batik sutra ilegal itu kalau diusap terasa tebal, agresif, saat digunakan terasa panas, serta biayanya jauh lebih ekonomis