Berikut Ciri Dan Proses Batik Cap Juga Jual Batik Cap Di Muaro Sijunjung

Batik cap adalah salah satu ragam hasil sistem penciptaan batik yang menerapkan canting cap. Canting cap yang diartikan di mari mendekati semacam stempel, cuma saja bahannya dihasilkan dari tembaga serta dimensinya lebih besar, pada lazimnya berdimensi 200cm x 110cm.

Metode pembuatan

Metode pembuatan batik cap meliputi beberapa level.

Kain mori diletakkan di atas meja latar yang telah dilapisi dengan materi yang empuk

Malam direbus sampai meleleh serta dilindungi supaya suhu larutan malam ini selalu dalam kondiri 60° s atau d 70° Celcius

Canting Cap kemudian dimasukkan kedalam larutan malam mulanya( kurang lebih 2 centimeter komponen dasar canting cap yang tercelup larutan malam)

Canting Cap sesudah itu di- cap- kan( di- stempel- kan) dengan spot berat yang lumayan di atas kain mori yang sudah disiapkan tadi

Larutan malam hendak menyerap ke dalam pori- pori kain mori hingga bocor ke komponen lain dataran kain mori

Sehabis metode pencetakan pada kain berakhir dengan pelbagai campuran canting cap yang diaplikasikan, selanjutnya kain mori hendak dicoba sistem pewarnaan, dengan cara mencelupkan kain mori ini ke dalam tong yang berbobot warna yang sudah diseleksi.

Kain mori yang permukaannya sudah diserap oleh larutan malam, tak hendak terserang dalam cara pewarnaan ini.

Sehabis cara pewarnaan, metode berikutnya merupakan penghilangan arsip motif larutan malam lewat metode merebus kain.

Hasilnya hendak nampak 2 warna, yaitu warna bawah orisinil kain mori yang mulanya tertutup malam, serta warna sehabis cara pewarnaan awalnya.

Apabila hendak diserahkan campuran pewarnaan lagi, sampai wajib diawali lagi dari metode pencetakan kain hingga metode perebusan kain.

Tentang yang menarik dari batik cap ialah pada sistem pernikahan warna, sebab dataran kain mori yang sudah diwarna lebih dahulu hendak diwarna lagi pada cara pewarnaan berikutnya, akibatnya butuh kesanggupan spesial dalam metode penentuan& pernikahan warna.

Oleh sebab cara pewarnaan yang berkali- kali serta global pada tiap pori- pori kain mori, hingga warna pada batik cap mengarah lebih abadi serta kuat lama dibanding dengan batik yang lain.

Metode terakhir dari pembuatan batik cap merupakan sistem eliminasi serta pencerahan warna dengan soda. Berikutnya dikeringkan serta disetrika.

Ciri- ciri

Warna batik kedua koyak komponen kain yaitu sama

Warna Batik  Tulis lebih mengkilap

Motif tidak amat mendetail

Umumnya warna bawah adalah warna berumur atau hitam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *